Mercusuar Travelnesia,DESA Bulu, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, kembali menggelar Festival Budaya Selamatan Desa. Acara ini menjadi ajang tahunan yang dipenuhi dengan rangkaian kegiatan bernilai budaya dan spiritual.
Festival Budaya Selamatan Desa digelar bertujuan melestarikan tradisi dan menjadi ungkapan syukur atas nikmat dan hasil bumi yang didapatkan masyarakat desa. Rangkaian kegiatan dimulai dengan khataman Alquran, Sabtu (2/11). Sabtu (9/11), digelar karnaval budaya yang melintasi jalan utama Desa Bulu.
Dalam kegiatan ini, setiap RT menampilkan beragam kreasi seni. Seperti sendratari yang mengisahkan asal-usul Desa Bulu. “Alhamdulillah, setiap tahun kami merayakan selamatan desa ini. Berkat kekompakan dan gotong royong masyarakat, acara ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme,” ujar Kepala Desa Bulu Dimas Eko Romadhoni. ANTUSIAS: Kepala Desa Bulu Dimas Eko Romadhoni didampingi istri beserta undangan menyaksikan Gelaran Karnaval Desa dalam rangkaian Selamatan Desa Bulu 2024.
Menurutnya, festival ini tidak hanya sebagai wujud syukur, tetapi juga menjadi sarana memperkuat perekonomian lokal. “Kami melihat antusiasme yang besar. Terutama di sektor UMKM yang turut serta dalam festival ini,” katanya.
Dalam kegiatan ini, pemerintah desa juga menyediakan lapak UMKM di balai desa. semuanya diisi para pelaku usaha lokal. Beragam produk dipasarkan. Mulai kerajinan tangan hingga kuliner. Semuanya mendapat respons positif dari masyarakat.
“Semua UMKM yang berpartisipasi dalam kegiatan ini berjalan lancar. Ini kesempatan bagi mereka untuk memperkenalkan produk dan meningkatkan pendapatan,” ujarnya.
Puncak acara dijadwalkan Kamis (28/11). Rencananya akan digelar pengajian akbar yang akan dihadiri oleh K.H. Musleh Adnan dari Madura. Hari itu, panitia juga akan mengumumkan para pemenang dari berbagai perlombaan yang telah diadakan selama festival.
Karnaval budaya dihadiri sejumlah tokoh masyarakat Desa Bulu. Mulai dari tokoh masyarakat hingga anggota DPRD Kabupaten Probolinggo, Saiful Bahri.
“Kami berharap gelaran seperti ini, dapat terus dilestarikan. Dengan berkumpul, guyub, dan rukun bersama, maka keamanan dan ketertiban masyarakat bisa dijaga. Secara emosional antarmasyarakat terjalin. Tentu bonusnya merangsang perekonomian masyarakat untuk meningkat,” katanya.
Tingkatkan Kesejahteraan dengan Desa Berdaya
Pemerintah Desa Bulu meluncurkan serangkaian program inovatif dalam “Desa Berdaya.” Tujuannya, untuk meningkatkan kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat.
Sejumlah program ini difokuskan untuk meningkatkan fasilitas umum, mendukung UMKM, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan yang bersumber dari dana desa dan bantuan keuangan provinsi. Sumber : Radar RB Bromo (bly)