Trevelnesia, Bandarlampung: Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi, Dr. Zaidirina, SE, M.Si., menyampaikan bahwa Provinsi Lampung sebagai salah satu provinsi dengan jumlah desa digital terbanyak di Indonesia. Hal ini ditandai dengan semakin banyaknya desa dan kelurahan di Lampung yang telah menerapkan konsep smart village, menjadikan desa-desa di provinsi ini semakin terintegrasi dengan teknologi digital.
Zaidirina menjelaskan bahwa 13 kabupaten di Lampung telah mengimplementasikan digitalisasi di berbagai desa bahkan sampai ke tingkat kelurahan.
“Semua sudah terintegrasi, sudah digitalisasi,” ujar Zaidirina.
Dengan adanya smart village, berbagai aspek pelayanan publik, seperti administrasi, pelayanan kesehatan, pendidikan, hingga informasi usaha ekonomi lokal, dapat diakses dengan lebih mudah, cepat, dan transparan. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada peningkatan kualitas hidup masyarakat desa.
Dr. Zaidirina, SE, M.Si. menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang mendalam kepada masyarakat desa dan aparatur desa di seluruh Lampung yang telah berperan aktif dan bersemangat menjalankan program desa digital ini.
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada masyarakat desa dan aparatur desa yang selalu semangat dan sukacita menjalankan program yang digulirkan,” kata Zaidirina.
Dengan pencapaian ini, Zaidirina optimis bahwa ke depan, Lampung dapat menjadi contoh bagi provinsi lain di Indonesia dalam pengembangan desa digital yang terintegrasi serta mendorong pertumbuhan ekonomi desa yang berkelanjutan. Sumber : RRI.co.id (syfe)