Curug Cipendok menyajikan keindahan dan kesegaran alam yang cocok untuk melepas penat pengunjungnya, juga terdapat spot menarik bagi anda pecinta fotografi.
Lingkungan di Curug Cipendok masih alami dengan hutan yang terjaga baik, sehingga bisa menjadi daya tarik tersendiri disamping itu spot ini juga membuat wisatawan lebih nyaman untuk berwisata karena berbagai fasilitas yang tersedia.
Keelokan Curug Cipendok mulai diresmikan untuk umum pada tanggal 27 Februari 1987, Curug Cipendok berada dalam wilayah Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur, demikian seperti dikutip dari nativeindonesia.com.
Jalur yang harus kamu lalui jika ingin menuju Curug Cipendok tidaklah terlalu terjal dan menyulitkan. Sepanjang perjalanan kamu akan mengalami halusnya jalanan yang sudah beraspal, namun agak kecil sehingga kamu harus waspada pada saat mengemudikan kendaraan.
Curug Cipendok memiliki tinggi sekitar 92 meter dan berada di lereng Gunung Slamet. Aliran airnya sangat kencang sekali, air yang mengalir sungguh terdengar sangat jelas di telinga.
Arena seru-seruan berupa outbound tersedia juga di area Curug Cipendok. Kamu bisa melatih ketangkasan dengan bermain outbound, disamping itu sebelum mencapai Curug Cipendok, kamu akan menjumpai sebuah lapangan yang besar yang berisikan ayunan yang dapat digunakan untuk bermain dan relax sejenak.
Untuk kamu yang ingin menikmati keelokan alam di sekitar Curug Cipendok, dapat mencoba Camping Ground yang berada sebelum pintu masuk Curug Cipendok. Kamu dapat melakukan aktifitas bersama keluarga yaitu berupa camping. Menikmati keindahan alam di malam hari, dengan nuansa dinginnya udara dan heningnya malam.
Di samping Curug Cipendok terletak sebuah gardu pandang yang sering dijadikan spot foto favorit oleh para pengunjung yang datang, kamu pun dapat berfoto disini dengan berlatarkan keindahan Curug Cipendok serta alam yang mengelilinginya.
Telaga Pucung adalah sumber mata air Pucung yang berada di Kampung Panginyongan, yang memiliki vibe Budaya Banyumasan. Suasananya sangat asri dan nyaman, pas banget untuk menyegarkan pikiran dan penat kamu.
Sejarah penamaan Curug Cipendok sendiri berawal dari sebuah legenda Sejarah Perang Diponegoro, yang merupakan perang lima tahun yakni berkisar mulai tahun 1825-1830. Perang tersebut terjadi antara Pangeran Diponegoro dengan Pemerintah Kolonial Hindia Belanda.
Harga tiket masuk Curug Cipendok dibandrol cukup murah yaitu dihari biasa membayar sebesar Rp10.000,- per orang, sedangkan dihari libur membayar Rp12.500,- per orang, adapun untuk parkir motor Rp3.000,- per unitnya dan parkir mobil sebesar Rp5.000,- per unitnya.
Jam operasional Curug Cipendok dibuka untuk umum setiap hari Senin sampai hari Minggu, kamu bisa datang mulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 16.00 WIB.
Fasilitas yang ada di Curug Cipendok sudah sangat memadai, dengan adanya:area parkir yang luas, gazebo, ayunan, kamar mandi umum, arena outbound, camping ground, warung makanan dan minuman, mushola serta toilet.
Lokasi Curug Cipendok beralamat di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Tepatnya berada di Dusun II Lebaksiu, Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok.