Travelnesia.id – Bila kalian sedang berlibur ke Daerah Istimewa Yogyakarta, Anda bisa mengunjungi museun yang berada di kawasan kaliurang yaitu Museum Ullen Sentalu. Di sana wisatawan akan dibawa menjelajahi jejak-jejak Kerajaan Mataram.
Museum Ullen Sentalu dibuka untuk umum pada 1997. Wisatawan akan ditemani pemandu untuk menjelajahi seisi museum. Satu hal yang perlu diperhatikan, bahwa selama tur wisatawan tak boleh mengambil gambar.
Pemandu akan membawa rombongan menelusuri ruangan-ruangan yang jalannya menyerupai labirin. Makna labirin ini mengandung filososi bak kehidupan manusia yang penuh lika-liku.
Di ruang pertama, Anda akan disuguhi beberapa lukisan para putri raja dan juga terdapat sejumlah koleksi seperangkat gamelan, yang merupakan hibah dari Keraton Yogyakarta. Lanjut ke beberapa area yang menampilkan koleksi foto keluarga kerajaan, lukisan berikut kisah-kisah para raja.
Perjalanan tak sampai di situ saja, Anda juga bisa menyaksikan koleksi batik Solo dan Yogyakarta yang umurnya bisa mencapai ratusan tahun. Pemandu pun akan menjelaskan makna-makna dari tiap motif batik yang dipajang.
Sebelum usai mengelilingi Museum Ullen Sentalu yang berdurasi sekitar 50 menit ini, Anda akan diajak istirahat dan disuguhi minuman khas Ullen Sentalu. Konon minuman tradisional ini merupakan ramuan rahasia yang dipercaya bisa untuk awet muda para putri kerjaan.
Pihak museum menyediakan tempat untuk mengabadikan momen di salah satu sudut museum. Di sebuah ruangan outdoor terdapat replika relief Candi Borobudur yang sengaja dibuat miring. Menurut salah satu pemandu hal ini menggambarkan keprihatinan terhadap lunturnya pengetahuan soal budaya.
Bagi yang ingin berkunjung ke Museum Ullen Sentalu, Anda cukup membayar Rp50 ribu saja. Museum ini buka hari Selasa sampai Minggu pada pukul 08.30-16.00, sedangkan pada hari Senin, museum tutup.