WONOSOBO,travelnesia.id – Siapa yang tak suka manisan buah carica? Kudapan manis nan segar ini wajib disantap bila bertandang ke Wonosobo dan harus membawanya sebagai buah tangan.
Carica merupakan buah yang berasal dari Dataran Tinggi Dieng. Bentuknya mirip dengan pepaya, begitupun dengan pohonnya. Banyak orang yang menyebutnya dengan istilah pepaya kerdil.
Tanaman ini kerap ditemukan di kawasan Dieng. Hati-hati bila menyantapnya secara langsung, sebab getahnya bisa bikin mulut gatal. Memang paling benar cara menikmati carica adalah dengan dijadikan manisan. Tapi Soal manfaat jangan ditanya, buah ini kaya serat dan mengandung vitamin C.
Carica Sumbing Segar
Manager brand Carica Sumbing Segar Chafid Fahmi menjelaskan proses pembuatan carica dimulai dari sortasi buah, kemudian ditimbang dan pengupasan. Lalu dipotong menjadi dua bagian, buah dan bijinya dipisahkan.
“Buah akan dipotong, direbus dan bijinya akan diambil sarinya untuk dijadikan sirup. Setelah itu sirup dan buahnya akan dimasukkan ke dalam cup, disealer dan dikemas ke dalam box. Kami memakai 100 persen gula alami,” terang Chafid kepada Suara Merdeka, Jumat (10/6).
Dalam sehari, perusahaan Oafindo yang memproduksi Carica Sumbing Segar bisa menghabiskan tiga sampai lima kuintal carica. Buahnya didapat langsung dari Dataran Tinggi Dieng. Carica dikemas dalam cup masing-masing 120 gram, pun beragam isian tiap box nya.
“Untuk yang kardus ada yang isi 4, isi 6 dan 12. Sedangkan yang kemasan plastik ada yang isi 6 dan 12. Kisaran harganya sendiri berkisar Rp16 ribu – Rp42 ribu. Produk kami sudah dipasarkan ke berbagai wilayah di Jawa, seperti Semarang, Solo, Bandung, Sidoarjo, Malang dan masih banyak lagi,” imbuh Chafid.
Manisan carica ini bisa langsung disantap, lebih nikmatnya lagi jika dalam keadaan dingin. Buat Anda yang tidak suka terlalu manis, bisa menambahkannya es batu atau air mineral dingin.
Carica Sumbing Segar memiliki tagline Bikin Bahagia Serasa Piknik. Owner Carica Sumbing Ragil Utomo berharap siapapun yang menyantapnya bisa merasa bahagia seperti layaknya seseorang yang sedang berlibur.
“Kami juga memberikan kartu bahagia dalam tiap kemasan sebagai user experience. Kartu bahagia ini biasanya kami menyisipkan teka teki silang dan quotes lucu. Tujuanya membuat orang semakin merasakan kesegaran carica kami,” tutur Ragil.
Salah satu penikmat manisan carica M Sofi (20), mengaku sangat menyukai manisan buah carica. Selain manis, ada sensasi tersendiri ketika memakan buahnya.
“Saya tidak pernah absen membawa carica kalau pulang dari Wonosobo ke daerah asal saya. Keluarga saya juga menyukainya, apalagi kalau menyantapnya dalam keadaan dingin,” ucap Sofi yang merupakan mahasiswa di satu-satunya universitas yang ada di Wonosobo.
Untuk menikmati kesegaran carica dalam cup bisa langsung saja kunjungi ke website Carica Sumbing Segar